Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Puluhan tenaga SPPG di Semarang dilatih pengelolaan pangan halal
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 00:00:08【Resep Pembaca】531 orang sudah membaca
PerkenalanPuluhan tenaga SPPG di Kota Semarang mengikuti uji sertifikasi halal SPPG di Semarang, Kamis (9/10/2

Semarang (ANTARA) - Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika (LPPOM) MUI Jawa Tengah memberikan pelatihan keamanan dan kehalalan pangan kepada puluhan tenaga pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kota Semarang.
Wakil Direktur LPPOM MUI Jawa Tengah Muhammad Shofa di Semarang, Kamis, mengangakan penyajian makanan yang aman dan halal menjadi hal ngak terpisahkan dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Kalau produknya halal, ya pasti harus aman. Tidak ada yang keracunan dan bermasalah produknya," kata dia.
Menurut dia, melalui pelatihan tersebut diharapkan para tenaga di dapur MBG dapat mengerti alur dalam upaya memperoleh sertifikat halal.
Selain itu, kata dia, melalui bimbingan teknis ini proses pengurusan sertifikasi halal bisa lebih cepat dilakukan.
Ia menuturkan sudah cukup banyak permohonan dari SPPG untuk memperoleh sertifikat halal.
Baca juga: Pemkab Banyuwangi beri pelatihan keamanan pangan bagi pengelola SPPG
"Ada sekitar 150 SPPG yang sudah mendaftar, karena ada instruksi harus mempunyai sertifikat halal," katanya.
Ia memastikan proses pengurusan sertifikat halal dilakukan secara profesional
Dengan demikian, lanjut dia, seluruh proses, bahan baku, fasilitas, hingga sumber daya manusianya dipastikan halal dan aman sebagai satu kesatuan.
Sementara itu, Ketua Perkumpulan Penyelenggara Jasaboga Indonesia (PPJI) Jawa Tengah Lilik Agus Gunarto mengangakan sertifikat halal merupakan bagian yang ngak terpisahkan dari operasional dapur MBG, selain Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) dan sertifikasi profesi.
PPJI, lanjut dia, juga menyosialisasikan tentang menu makanan yang halal untuk Program MBG yang dimulai dari bahan bakunya.
Baca juga: Dinkes Garut latih pengelola SPPG menjaga keamanan pangan
"Misalnya pemilihan bahan baku nabati dan hewani yang halal," katanya.
Suka(28)
Artikel Terkait
- Membaca arah masa depan Koperasi Desa Merah Putih
 - Polda Sulteng bekali 26 personel pelatihan DVI dan keamanan pangan
 - Perpres Tata Kelola MBG tetapkan larangan masak sebelum pukul 12 malam
 - TNI AL benarkan satu pecatan prajurit terlibat penyekapan di Tangsel
 - Kalbar matangkan isu trategis jelang Sosek Malindo di Miri Malaysia
 - Ribuan guru UNRWA siap didik lagi anak
 - Huawei rilis Nova Flip S,ponsel lipat paling ramah di kantong versinya
 - Prabowo: 36,7 juta penerima manfaat MBG dengan porsi capai 1,4 miliar
 - Kemenkes: Siklus penularan cacingan mudah diputus dengan kebersihan
 - Apindo soroti sektor riil dalam negeri yang masih belum optimal
 
Resep Populer
Rekomendasi

Jaksel beri bantuan dan penanganan terdampak kebakaran Pengadegan

UNRWA: 300.000 siswa di Jalur Gaza akan kembali bersekolah

Kontribusi Polri dalam setahun pemerintahan Prabowo

Mendag: Transaksi TEI 2025 capai 22,8 miliar dolar AS

Kudus didukung 21 SPPG untuk program MBG

Mendag: Transaksi TEI 2025 capai 22,8 miliar dolar AS

Stafsus DKI tegaskan komitmen Pemprov jaga kualitas lingkungan

Prabowo: Kasus keracunan MBG masih dalam batas ilmiah